Senin, 11 Juli 2011

Padi Harus Lebih Produktif

TONDANO - Ketua DPD II Partai Golkar Minahasa Careig Naichel Runtu mengajak petani Minahasa untuk menggunakan pupuk kompos dari eceng gondok dan bibit padi Aminduk (Andalan Minahasa Induk) saat menanam. Menurutnya,  padi Aminduk dapat  meningkatkan produksi gabah kering sebanyak 10 ton untuk setiap hektare, dan ini jauh di atas bibit yang digunakan saat ini yang hanya menghasilkan 2,4 hektare.

“Selain pupuk dan bibit, ke depan petani di Minahasa juga akan diperkenalkan dengan sistem penanaman padi yang baru dengan satu anakan,” ujarnya.
Dirinya mengaku gembira dengan padi di lahan pertanian percontohan di Kiniar, karena setelah dilihat ternyata lebih tinggi dan lebih segar dibanding tanaman warga lainnya di lahan sebelah. Hal ini menunjukkan, percontohan penanaman dengan menggunakan pupuk kompos eceng gondok

mulai berhasil. “Saya yakin bila petani telah menggunakan pupuk kompos dari eceng gondok, bibit Aminduk dan sistim penanaman dengan satu anakan, ke depan produksi beras di Minahasa akan meningkat, dan masalah defisit beras akan teratasi,” ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar